Minggu, 14 April 2013

laut

-->
Laut
Laut adalah sekumpulan air yang sangat luas di permukaan bumi yang memisahkanatau menghubungkn suatu benua atau pulau dengan benua atau pulau lainnya.
Laut yang sangat luas di sebut samudera. Di dunia ini ada 4 samudera dengan luas yang berbeda-beda :
a.   Samudera Atlantik (93.400.000 km2)
b.   Samudera Hindia (74.900.000 km2)
c.   Samudera Pasifik  (179.700.000 km2)
d.   Samudera Arktik (13.100.000 km2)

           I.        Sifat-sifat air laut
1)    Salinitas (tingkat kegaraman) :


















®    Komposisi air laut :
1.    Cl : 19,35
2.   Na : 10,76
3.   Mg : 1,29
4.   S : 0,88
5.   Ca :  0,44
6.   K  : 0,38
7.    Br : 0,06
8.   C : 0,03
9.   Sr : 0,01
10.B : 0,005

®       Faktor yang mempengaruhi salinitas :
*      Jumlah  presivitasi (curah hujan)
Curah hujan naik, suhu turun
Curah hujan turun, suhu naik
*      Jumlah ppenguapan (evaporasi)
*      Banyaknya sungai yang bermuara kelaut
*      Gletser (pembekuan dan pencairan es)

2)   Suhu (termoklin)
“suhu menurun secara drastis seiring kedalaman air laut”

3)   Densitas
“suhu turun | tekanan naik | salinitas tinngi | densitas rendah ”
“suhu naik | tekanan turun | salinitas turun | densitas turun”

   II.        Klasifikasi air laut
Berdasarkan Kedalaman:

a. zona litoral yakni bagian lautan yang terletak diantara kondisi saat air laut pasang nain dan pasang surut.
b. zona neritik yakni bagian lautan yang dalamnya berkisar antar 50 -200 m. Wilayah ini dapat ditembus oleh cahaya matahari sehingga kehidupan hewan dan tumbuhan paling banyak berada di wilayah ini.
c. zona batial yakni bagian lautan yang dalamnya 15-2000 m, sehingga cahaya matahari tidak dapat menembus sampai dasar laut. Beberapa jenis binatang yang masih bisa hidup di wilayah ini, tetapi tumbuhan jauh berkurang dibanding zona neritik.
d. Zona abisal yakni bagian lautan yang dalamnya lebih dari 2000 m, suhu di wilayah ini sangat rendah, sehingga sudah tidak ada lagi tumbuhan. Beberapa hewan laut ada yang mampu hidup di wilayah ini.
Berdasarkan genesanya (cara terjadi) :

a.Laut Transgresi yaitu laut yang terjadi karena dataran rendah tergenang air
akibat naiknya permukaan air laut.
b.Laut Ingresi adalah laut dalam yang terjadi karena dasarnya mengalami penurunan
c.Laut regresi, laut yang terjadi karena penyempitan luas permukaan laut akibat pengendapan atau sedimentasi hasil erosi, baik oleh gerakan laut maupun gerakan sungai yang bermuara di sekitarnya.

Berdasarkan letaknya :
a.Laut tepi adalah laut yang terletak di tepi benua, Laut ini seolah – olah terpisah dari samudra yang luas karena terhalang oleh gugusan pulau atau Jazirah
b.Laut pertengahan ialah laut yang terletak antara dua benuaatau lebih. Laut ini memiliki gejala – gejala gunung api.
c.Laut pedalaman ialah laut yang terletak di tengah – tengah benua atau hampir seluruhnya dikelilingi daratan.


berdasarkan bagian – bagiannya :
a.Continental Shelf suatu dasar laut yang lerengnya landai dengan kemiringan rata – rata 0,4% dan berbatasan langsung dengan daratan.
b.Continental Slope adalah dasar laut Continental Shelf ke arah laut dengan lereng agak terjal yaitu 45o - 60o. Kedalamannya antara 200 – 2.2500 meter.
c.Deep Sea Plain meliputi 2/3 dari seluruh dasar laut dan terletak pada kedalaman 2.000 – 6.000 meter.
d.The Deeps merupakan dasar laut dengan ciri adanya trog dan mencapai kedalaman > 6.000 meter.


Sumber :
·         kitaorangindonesia.blogspot.com
·         http://iqbalmedana.blogspot.com/2013/03/klasifikasi-laut-berdasarkan-proses.html
·         rangkuman catatan




Tidak ada komentar:

Posting Komentar